If you are really really about the flight attendant world and have a dream of flying around the world while working, You might ask questions: “Emangnya tinggi badan harus segimana sih biar bisa jadi pramugari?” Nah, kamu lagi baca artikel yang tepat banget! Here, kita bakal bahas tuntas soal standar tinggi pramugari dari A sampai Z, lengkap dengan tips, fakta menarik, dan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sering banget ditanyain.
Kenapa Sih Tinggi Badan Itu Penting Buat Pramugari?
Sebelum kita masuk ke angka-angka, yuk kita ngobrol dulu soal kenapa tinggi badan itu jadi salah satu terms yang cukup diperhitungkan buat jadi pramugari. Bukan cuma soal “biar kelihatan anggun dan menarik” doang, tapi ada alasan logis dan teknis di baliknya.
1. Menjangkau Kompartemen Kabin
Coba bayangin kamu lagi duduk di pesawat dan butuh sesuatu dari kabin atas. Siapa yang bakal bantuin? Yup, air hostess. Nah, kompartemen penyimpanan di atas kepala penumpang itu cukup tinggi, dan tugas pramugari adalah bantuin buka-tutup loker itu dengan mudah. So, tinggi badan yang memadai bakal bantu banget mereka buat kerja lebih efisien dan cepat.
2. Faktor Keselamatan
Kalau ada kondisi darurat di pesawat, pramugari adalah garda terdepan buat bantu evakuasi. Mereka harus bisa gerak cepat, sigap, dan mampu menjangkau alat-alat keselamatan yang kadang ada di posisi tinggi atau sempit. So, tinggi badan jadi salah satu pertimbangan penting dari sisi keamanan penerbangan juga.
3. Professional appearance
Walaupun ini subjektif, tapi tinggi badan yang proporsional memang sering dianggap mendukung penampilan yang profesional dan elegan di dunia penerbangan. Banyak maskapai pengen pramugarinya kelihatan rapi, ready, dan berwibawa. Nah, postur tubuh juga jadi salah satu aspek yang dilihat.

Berapa Sih Standar Tinggi Pramugari di Indonesia?
Nah, sekarang kita masuk ke inti dari semuanya: sebenarnya berapa sih standar tinggi pramugari di Indonesia? Jawabannya bisa sedikit bervariasi tergantung maskapai, tapi secara umum, inilah gambaran kasarnya:
Airline | Minimum high flight attendant | Berat Badan Ideal | Keterangan |
---|---|---|---|
Garuda Indonesia | 160 cm | Proporsional | Wajah menarik, no glasses |
Citilink | 158 cm | Proporsional | Not color blind, no glasses |
Lion Air | 158 cm | Proporsional | Boleh pakai softlens |
Water batik | 160 cm | Proporsional | Kulit bersih, tidak berjerawat parah |
AirAsia Indonesia | 157 cm | Proporsional | Aktif, komunikatif |
Pelita Air | 160 cm | Proporsional | Tidak memiliki tato yang terlihat |
Super Air Jet | 158 cm | Proporsional | Punya semangat muda dan percaya diri |
Jadi bisa kita simpulkan, Stewardess High Standards rata-rata ada di 157–160 cm. Tapi inget ya, ini adalah tinggi minimum. It means, kalau kamu lebih tinggi dari itu, malah jadi nilai plus!
Gimana Kalau Tinggi Badan Aku Kurang?
Eits, jangan langsung patah semangat dulu! Banyak juga kok yang awalnya merasa tinggi badannya belum ideal tapi akhirnya lolos jadi air hostess. Nih, ada beberapa hal yang bisa kamu lakuin:
1. Coba Stretching & Latihan Postur
Serius lho, rajin stretching bisa ngebantu kamu “nambah” tinggi secara postur. Nggak harus jadi 5 cm lebih tinggi, tapi bisa bikin badan kamu lebih tegap dan panjang. Coba deh yoga, pilates, atau berenang—semua ini bagus banget buat bikin postur kamu makin oke.
2. Periksa Ulang Ukuran Tinggimu
Kadang kita suka salah ukur atau terlalu mengira-ngira. Saran aku, coba ukur tinggi badan kamu di pagi hari. Yes, pagi hari! Karena saat tidur tulang belakang kita melurus dan bisa bikin kamu keliatan sedikit lebih tinggi (sekitar 1 cm). Pakai alat ukur yang akurat ya.
3. Fokus ke Kelebihan Lain
Tinggi badan itu cuma satu dari sekian banyak kriteria. Kalau kamu punya skill komunikasi yang kece, attitude yang ramah, bahasa Inggris yang jago, dan penampilan menarik—itu semua bisa jadi poin tambahan. Banyak maskapai yang lebih nyari karakter dan kepribadian loh, bukan cuma angka di meteran tinggi badan.
Tinggi Badan vs. Reach Test: Mana yang Lebih Penting?
Nah, ini penting banget buat kamu tau. Beberapa maskapai, terutama yang internasional, udah mulai beralih dari sistem tinggi badan ke sistem reach test.
Apa Itu Reach Test?
Reach test adalah tes menjangkau yang biasanya dilakukan dengan berdiri jinjit dan harus bisa menjangkau titik tertentu di dinding (biasanya sekitar 210–212 cm). Jadi walaupun tinggi kamu “cuma” 157 cm, tapi kalau tangan kamu panjang dan kamu bisa menjangkau titik itu—kamu bisa lolos juga!
Maskapai yang Menggunakan Reach Test
- Qatar Airways
- Emirates
- Etihad Airways
- Scoot Airlines
Bahkan beberapa sekolah pramugari juga mulai melakukan latihan reach test sebagai bagian dari seleksi simulasi.
So, Tinggi Ideal Buat Pramugari Itu Berapa?
Kalau kita ngomongin tinggi ideal (bukan minimum), biasanya pramugari profesional punya tinggi di kisaran:
- 160–172 cm untuk perempuan
- 170–185 cm untuk pramugara (cowok)
Tapi balik lagi, ideal itu relatif. Yang paling penting adalah kamu bisa kelihatan proporsional dan nyaman dalam seragam pramugari.
Apakah Berat Badan Juga Harus Tertentu?
Yup, selain standar tinggi pramugari, berat badan juga diperhatikan. Tapi biasanya bukan angka pastinya yang dilihat, melainkan proportionality.
Rumus Berat Badan Ideal Pramugari
Kamu bisa pakai rumus ini:
javaCopyEditBerat Ideal = (Tinggi badan - 100) - (10% dari hasil pengurangan)
Sample:
- You are tall 160 cm
- 160 – 100 = 60
- 10% dari 60 = 6
- So, berat ideal kamu = 60 – 6 = 54 kg
Selama berat badan kamu masih dalam range 5 kg dari angka itu, biasanya masih oke banget dan gak jadi masalah.
Fakta Menarik Seputar Tinggi Pramugari
Biar obrolan kita nggak monoton, yuk kita simak beberapa fun facts tentang tinggi badan pramugari:
- Pramugari tertinggi di dunia tercatat punya tinggi lebih dari 190 cm. Tapi tetap bisa lolos seleksi karena proporsional dan gesit.
- Banyak pramugari Asia Tenggara yang tingginya di bawah 160 cm, tapi karena mereka bisa menjangkau dengan baik (thanks to reach test), mereka tetap lolos.
- Di Jepang dan Korea Selatan, standar tinggi pramugari sedikit lebih rendah, karena rata-rata tinggi penduduknya juga lebih pendek dibanding Eropa atau Amerika.
- Ada pramugari yang berhasil lolos seleksi walau awalnya ditolak karena tinggi badannya kurang 1 cm—tapi dia gigih latihan postur dan akhirnya diterima di rekrutmen berikutnya!
Tips Biar Lolos Seleksi Walau Tinggi Pas-pasan
Kalau kamu merasa tinggi badan kamu masih nanggung, ini beberapa strategi cerdas yang bisa kamu terapin:
1. Maksimalkan Presentasi Diri
- Gaya rambut: Pilih gaya yang bisa bikin kamu terlihat lebih tinggi.
- Sepatu: Saat tes, biasanya diminta tanpa alas kaki, tapi saat pelatihan dan kerja, sepatu hak bisa bantu banget.
- Postur tubuh: Berdiri tegak, bahu ke belakang, dagu sejajar mata. Ini bikin kamu kelihatan lebih tinggi dan percaya diri.
2. Investasi di Keterampilan Tambahan
- Bahasa asing: Bisa bahasa Inggris, Jepang, Korea, Mandarin? Nilai plus banget!
- Public speaking: Coba ikut komunitas debat atau kelas MC.
- Senyum dan ekspresi wajah: Jangan remehkan nilai dari senyum yang tulus dan ekspresi yang hangat.
3. Stewardess School
Gabung ke sekolah pramugari bisa jadi pilihan jitu karena kamu bakal dibimbing langsung mulai dari grooming, latihan postur, until the interview simulation. Bahkan banyak sekolah pramugari punya link ke maskapai—jadi peluang kamu makin gede!
Kata Mereka: Cerita Nyata dari Pramugari yang Tingginya “Nanggung”
“Aku tinggi 158 cm dan awalnya minder banget. Tapi ternyata saat ikut seleksi Citilink, mereka lebih liat ke kepribadian aku. Aku lolos dan sekarang udah terbang ke 12 negara!” – Alya, 24 year
“Awalnya tinggi badanku 155 cm, tapi aku rajin stretching dan ikut pelatihan postur. Setahun kemudian aku coba lagi dan lolos di Super Air Jet!” – Dini, 21 year
Tinggi Bukan Segalanya, Tapi Jangan Diabaikan
So, apakah tinggi badan penting buat jadi pramugari? The answer: iya, tapi bukan satu-satunya hal yang menentukan. Tinggi badan memang jadi salah satu syarat, terutama karena faktor teknis dan keselamatan. Tapi kamu juga harus ingat bahwa maskapai juga melihat banyak faktor lain kayak attitude, appearance, communication skills, dan kepribadian.
Kalau tinggi kamu udah masuk standar, bagus! Tapi kalau belum, jangan langsung nyerah. Masih banyak cara buat ningkatin peluang kamu jadi bagian dari dunia aviasi yang glamor ini. Remember, mimpi itu gratis—tinggal kamu mau usaha atau enggak.
Mau Jadi Pramugari Tapi Bingung Mulai dari Mana? Coba Daftar ke Aeronef Academy!
Boundary, sekarang kamu udah tahu kan soal standar tinggi pramugari dan hal-hal penting lainnya. Tapi… tahu aja nggak cukup. Yang paling penting adalah aksi. Nah, buat kamu yang serius pengen jadi pramugari tapi bingung harus mulai dari mana, kamu wajib banget kenalan sama Aeronef Academy.
Why should Aeronef Academy?
💙 Dibimbing dari Nol
Kamu nggak perlu khawatir soal background kamu. Of aeronef, kamu akan dibimbing dari awal banget—mulai dari grooming, communication, attitude, sampai trik biar lolos interview maskapai. Semua diajarin!
🛫 Simulasi Dunia Nyata
Nggak cuma teori, di sini kamu juga bisa ngerasain gimana rasanya jadi pramugari beneran lewat simulasi kabin pesawat. Jadi pas nanti seleksi beneran, kamu udah siap mental dan skill-nya!
🤝 Jaringan Luas ke Dunia Aviasi
Aeronef punya koneksi ke berbagai maskapai dan info rekrutmen. Jadi kamu bisa dapet insider info dan kesempatan buat ikutan job fair atau open recruitment langsung.
🔥 Cocok Buat Kamu yang Serius Pengen Terbang
Kalau kamu punya semangat tinggi, attitude yang oke, dan kemauan belajar—Aeronef bakal jadi tempat terbaik buat wujudkan mimpi kamu jadi pramugari.

Yuk, jangan cuma mimpi terus! Saatnya wujudkan cita-cita kamu bareng Aeronef Academy. Siapa tahu, beberapa bulan lagi kamu udah pakai seragam pramugari dan siap terbang tinggi!